PENGUJIAN FUNGSIONALITAS MESIN PEMASAK LEMANG KAPASITAS 4 BATANG

Indonesia sangat kaya akan makanan tradisional yang dikenal oleh penjuru dunia, kekayaan jenis makanannya merupakan cermin keberagaman budaya dan tradisi. Ciri khas dari makanan ini adalah terbuat dari bahan utama berupa beras ketan dan santan, kemudian dicetak menggunakan bambu dan dibakar ditungku khusus pembakaran lemang. Pembuatan lemang terbilang sulit karena harus menyiapkan beras ketan, santan, daun pisang muda dan ruas bambu yang memiliki kulit batang tipis dan tempat pemanggangan diisi kayu bakar yang cukup banyak (Alfikri, R, Tahun 2022). Pembakaran merupakan salah satu cara untuk membuat makanan lebih awet dan tahan lama. Pada lemang, proses pembakaran ini memerlukan waktu kurang lebih dua sampai tiga jam. Lama pembakaran lemang biasanya tergantung dari besar kecilnya bara api yang membakar lemang, adapun pembakar lemang dengan penggerak motor listrik dapat menghasil kan lemang yang matang merapata dan meminimalisir kan kematangan lemang tidak merata. Teknik lemang ini berbeda dengan pembuatan lemang yang di bakar oleh bara api dan teknik pembakaran ini seperti di oven yang di dalam nya berputar sendiri. Pengujian merupakan salah satu proses penting ketika membuat sebuah alat. Menurut Mustaqbal, M. S., Firdaus, R. F., & Rahmadi, H. (2015) “Pengujian adalah suatu proses pelaksanaan suatu program dengan tujuan menemukan suatu kesalahan.” Sedangkan Shi (dalam Mustaqbal, M. S., Firdaus, R. F., & Rahmadi,
H. (2015)) mengatakan bahwa “Pengujian atau testing sendiri merupakan elemen kritis dari jaminan kualitas”.
Kata Kunci: Pengujian, Oven, Motor Listrik